Jakarta, 8 Maret 2024 – Tiga tahun terbengkalai, tepat di hari ini, Jumat, 8 Maret 2024, Hotel Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport yang berusia 30 tahun resmi kembali beroperasi dengan wajah baru dan segar.
Diusung oleh world class operator yakni Marriot Group, Hotel Bintang 5 ini comeback dengan tema “The Art of Gathering”, sebuah konsep desain yang memadukan unsur fluid, stylish essentials, holistic dan local identity.
Angkasa Pura II sebagai pemilik properti menargetkan waktu penyelesaian renovasi hotel dengan konsep resort di tengah kota ini dalam jangka satu tahun, dimulai dari perencanaan desain, proses pelaksanaan renovasi sampai seluruh fasilitas berfungsi dengan baik dan siap dipasarkan.
Tantangan yang cukup besar dari Angkasa Pura II ini disambut oleh PT. Arto Investa Pramathana sebagai investor dengan menggandeng PT. Trijaya Anugrah Kreasi, perusahaan yang ditunjuk sebagai leader untuk mengintegrasikan seluruh disiplin ilmu bangunan dalam satu tim yang meliputi desain, sipil, arsitek, interior dan mekanikal-elektrikal.
Kianto Budyanto selaku Project Director sekaligus pemilik PT. Trijaya Anugrah Kreasi mengatakan, “Kami merasa terhormat dipilih dan dipercaya untuk merenovasi Hotel Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport yang sangat melegenda ini.
Tim desain kami yang terdiri dari Nani Hanjani, Eresabeat Julia, dan Ester Gian Kusnadi berusaha menciptakan narasi baru bagi hotel ini dengan tetap memperhatikan panduan dan guidelines desain dari Marriott International sebagai standar”.
“Terbatasnya waktu untuk memenuhi target penyelesaian renovasi hotel ini yakni satu tahun sungguh menjadi tantangan besar, namun dengan dukungan dan komitmen dari seluruh tim yang terdiri lebih dari 1000 karyawan dan pekerja, renovasi ini bahkan tercapai dalam waktu 9 bulan, jauh lebih singkat dari tenggat waktu yang ditetapkan.
Sebuah pencapaian yang tidak mudah untuk merenovasi total sebuah hotel dengan standar Bintang 5. Karenanya kami sangat bersyukur dan mengapresiasi totalitas kinerja dari seluruh tim yang terlibat”, demikian jelas Kianto yang juga menggawangi beberapa proyek pembangunan dan renovasi seperti Mall Elysee SCBD, Hotel Novotel Bogor, Hotel Ibis Bogor, dan lain-lain.
Yang juga tak luput dari perhatian, dalam waktu relatif singkat tersebut tim berhasil memenuhi seluruh requirement Bintang 5 sesuai dengan standar Marriott International, baik dari segi arsitektur, interior, mekanikal- elektrikal, fire life safety hingga loss prevention.
Hotel resort mewah yang berada di kawasan Soewarna-Soekarno Hatta Airport dengan luas tanah 4 hektar ini memiliki 227 kamar, termasuk di dalamnya 16 kamar suites. Juga terdapat 9 meeting room dan ballroom dengan kapasitas mencapai 400 orang.
Bar konsep baru yang disebut &More, juga restoran all day dining dengan nama Daily Social yang menyediakan makanan dari chef khusus dengan menu Asian Local dan International.
Hotel Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport juga dilengkapi dengan fasilitas kolam renang, fitness center, dan jogging track dengan pemandangan danau dan pepohonan rimbun nan asri. Karena letaknya di dalam kawasan Bandara Soekarno Hatta, para tamu dari dalam dan luar negeri dapat dengan mudah menikmati staycation di hotel ini.
Hotel Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport menjadi satu-satunya Hotel Bintang 5 dengan suasana resort pemandangan danau yang berada di tengah Kota Jakarta sebagai tempat untuk memenuhi berbagai kebutuhan, mulai dari urusan bisnis juga untuk beristirahat bersama keluarga.